Berita Bethel
Penulis: Pram (27/05/2024)
Dari Dua Kandidat Presiden AS, Siapa Lebih Agamis ?


Jika ditanyakan kepada kedua kandidat presiden AS, siapa yang paling agamis? Kemungkinan besar keduanya akan menjawab, “Saya.” Wartawati VOA Carolyn Presutti mengamati sikap dan tindakan Presiden Joe Biden dan mantan Presiden Donald Trump terkait isu agama.

Bagi sebagian pemilih, seperti Trey Mullins, menghadiri rapat umum Donald Trump bagaikan pergi ke gereja.“Keyakinan saya pada Yesus sangat penting. Dan saya tahu Donald J. Trump, yang pernah menjadi presiden, yang melakukan tugas dengan baik sewaktu menjabat, yang akan kembali dan akan menegakkan nilai-nilai tersebut, akan menempatkan agama di kantor dan di negara kita,” ujar Mullins.

Komentar mantan presiden tersebut mengenai agama. “Tuhan ada di sini, dan Tuhan mengawasi,” kata Trump.Komentar tersebut mengena bagi kalangan kaum evangelis dan umat Kristen konservatif.

“Kami akan melindungi Kekristenan di sekolah-sekolah kita, di militer, dan di pemerintahan kita,” janji Trump.Thomas Isbell menjual memorabilia Trump pada rapat umum. Ia menunjuk ke sebuah kaus.“'God, Guns and Trump.' (Tuhan, Senjata Api dan Trump) Ini mungkin adalah salah satu kaus saya yang paling laris. Ini sudah ada selama dua atau tiga tahun ini.”

Tetapi Trump bukanlah tipikal orang Kristen konservatif. Mantan presiden ini telah dua kali bercerai. Dia sedang diadili atas tuduhan kejahatan memalsukan catatan bisnis, terkait uang tutup mulut kepada bintang film porno.

Sidang pengadilan itu adalah satu dari beberapa kasus pengadilan yang akan dihadapi Trump. Menurut analis Robert P. Jones dari Public Religion Research Institute, Trump menggunakan sidang itu untuk membandingkan dirinya dengan Yesus, yang dipercaya umat Kristen meninggal demi dosa-dosa dunia.

“Trump telah menggunakan bahasa itu belakangan ini. Kita mendengarnya mengatakan, 'Saya didakwa karena kalian."Walau tidak rutin ke gereja, Trump menjual Alkitab di platform Truth Socialnya.

Hasil jajak pendapat kantor berita Associated Press menunjukkan delapan dari 10 penganut Kristen Evangelis kulit putih memilih Trump dalam pemilihan presiden terakhir. Survei Pew Research Center tahun ini menunjukkan bahwa kaum Protestan kulit hitam lebih memilih Biden.

Baik pada Sabtu malam atau Minggu, Presiden Joe Biden menghadiri Misa Katolik, biasanya di tempat tinggalnya di Delaware, atau di Georgetown, jika ia berada di Washington. Ketaatan Biden pada agama, dicermati relawan kampanye Peter Sullivan.“Sewaktu SMA, Biden masuk sekolah Katolik khusus laki-laki dan cukup serius dengan agamanya. Saya merasa cocok dengannya”. Baca artikel selengkapnya. [Sumber : voaindonesia.com].